Curahan hati sang penulis
Sering kali saya mengelak, kalo blog
itu bukan tempat curhat. Tapi tanpa sadar hal itu memang benar adanya.
Namun tidak seluruhnya, hanya memang ada beberapa sebagian dari buah
pikiran penulis atau bisa dikatakan 'curahan hati'.
Tidak hanya di blog ini, namun tanpa disadari hampir semua blog merupakan tempat mereka untuk bercerita mengisahkan apa yang ada di hatinya maupun pikirannya. Hanya pikiran saja? Mustahil, semuanya pasti dibuat dengan hati-hati.
Bagaimana dengan yang membuat cerita awkward, absurd atau lucu dan sejenisnya?
Menurut saya itu sama saja dipengaruhi oleh keduanya. Apabila memang ia membuatnya sendiri tanpa meniru atau menduplikasi karya orang lain. Tanpa sadar dia akan mencoba menggali cerita dari kisah hidupnya sendiri ataupun yang dilihatnya, bahkan melihat masa lalu dan mencoba untuk dikembangkan dan diubahnya sedikit demi sedikit.
Kebanyakan memang tidak menyadarinya dalam waktu dekat. Penyebabnya bisa dipengaruhi karena rasa emosional dari alam bawah sadarnya.
Tidak hanya blog, namun hampir semua media sosial yang digunakan
seseorang akan dipengaruhi oleh hal tersebut. Hal ini mungkin saja, di
zaman sekarang sudah sangat jarang ditemukan seseorang menulis di buku
hariannya (diary). Selain itu, peraturan untuk memendam ceritanya sendiri sudah tidak berlaku, bahkan menceritakannya pada dunia.
Apalagi didukung dengan adanya kode-kode. Tapi apa daya di zaman
sekarang hasilnya menuju tindak kegalauan (semenjak muncul kosa kata
baru), karena sesungguhnya kode hanya bisa dipahami oleh anak pramuka,
dan mata-mata.